Masawaktu istirahatnya jadi pendek," ujar Aji Santoso dilansir dari Kompas.com, Kamis (4/8). "Contoh, kalau kami main jam 20.30, sampai hotel baru jam 23.30. Paginya kami harus terbang lagi, jam tidur pemain jadi kurang," kata pelatih berlisensi AFC Pro itu. Meski begitu, Aji tidak menolak sama sekali soal jadwal pertandingan malam hari. NilaiJawabanSoal/Petunjuk SAAT Waktu yang pendek CEBOL Tinggi badan yang pendek sekali ADAKALA Sekali waktu MOMEN Waktu yang pendek ONCE Pernah, sekali bahasa Inggris SINGKAT Pendek tentang umur, waktu, dsb NOVA Bintang meledak, cemerlang dalam waktu yang relatif pendek DOSIS Takaran obat untuk sekali pakai ZAMAN Jangka waktu yang panjang atau pendek yang menandai sesuatu SPORADIS Kadang-kadang, kadang-kala, sekali waktu, sesekali, sewaktu-waktu, suka-suka, tempo-tempo, terkadang CEMPA Jenis padi yang tidak berbulu atau berbulu pendek sekali KADANG, KADANG-KADANG Adakalanya, kadang kala, sekali-sekali, sekali waktu, sering-sering, sesekali, sporadis, terkadang PERKALIAN Multiplikasi, perbanyakan, pergandaan; ~ waktu ada kalanya, sekali-kali, sekali tempo; SELANGKAS Sekali musim berbuah; ~ betik berbuah, pb waktu yang singkat ADAKALA, ADAKALANYA Kadang kala, kadang- kadang, saat-saat, sekali-sekali, sesekali, terkadang, sewaktu-waktu, sporadis, suka-suka SEKALI-KALI 1 sama sekali; 2 adakalanya, kadang-kadang, kadang kala, sesekali, sewaktu-waktu, terkadang KAMPANYE Masa waktu dimana banyak sekali spanduk-spanduk berisi foto para caleg di jalanan LONTOK 1 pendek dan besar gemuk botol -; 2 tua sekali; tua renta SEREJANG Waktu yang sangat singkat; sekilas; ~ kuda berlari sepintas lalu; singkat sekali DIPLOMA Gelar akademik dengan jangka waktu lebih pendek dari sarjana yang dikeluarkan oleh universitas TEMPO-TEMPO Ada kalanya, kadang-kadang, kadang kala, sekali-sekali, sekali waktu, sering-sering, sesekali, sewaktu-waktu, sporadis, terkadang BERKARUNG Berbungkus karung beras itu sudah ~ waktu dikirim; ki banyak sekali hartanya ~ MIKROBAROGRAF Met barometer perekam perubahan-perubahan tekanan udara yang terjadi dalam jangka waktu pendek; mikrobarovariograf LUDES Habis sama sekali SERING 1 acap, kerap; 2 ada kalanya, kadang- kadang, kadang kala, sekali-sekali, sekali waktu, sesekali, sewaktu-waktu, suka-suka, tempo-tempo, terkadang;
3 Berfokuslah. Untuk mencapai target apa pun, Anda harus bekerja dengan tekun, terutama saat Anda ingin mencapai target jangka pendek. Karena waktu Anda terbatas, jangan sampai Anda kehilangan fokus. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga fokus: Lacak kemajuan pekerjaan Anda.
NilaiJawabanSoal/Petunjuk SAAT Waktu yang pendek MOMEN Waktu yang pendek DALAM 1 di, di dalam; 2 ketika, pada, saat, tatkala, waktu; 3 selama KAIL, KAIL-KAIL ...n kain pakaian yang dipakai sehari-hari atau pd waktu mandi; - batis sj tenunan linen yang halus hasil karya Baptiste Cambray dari Prancis pd abad... SANGKALA Ketika; waktu CEBOL Tinggi badan yang pendek sekali KALA Ketika MASA Waktu, ketika ADAKALA Sekali waktu TATKALA Ketika itu LAHAP Bernafsu sekali ketika makan SINGKAT Pendek tentang umur, waktu, dsb ONCE Sekali Inggris MUSIM Waktu tertentu ketika buah-buahan banyak menghasilkan SEKOLAH Waktu atau pertemuan ketika murid diberi pelajaran KALI 1 darab; 2 kala, ketika, saat, waktu; NOVA Bintang meledak, cemerlang dalam waktu yang relatif pendek ZAMAN Jangka waktu yang panjang atau pendek yang menandai sesuatu DOSIS Takaran obat untuk sekali pakai dalam jangka waktu tertentu SELAGI Ketika, mumpung, saat, selama, semasa, semasih, sementara, senyampang, waktu SPORADIS Kadang-kadang, kadang-kala, sekali waktu, sesekali, sewaktu-waktu, suka-suka, tempo-tempo, terkadang CEMPA Jenis padi yang tidak berbulu atau berbulu pendek sekali KADANG, KADANG-KADANG Adakalanya, kadang kala, sekali-sekali, sekali waktu, sering-sering, sesekali, sporadis, terkadang PERKALIAN Multiplikasi, perbanyakan, pergandaan; ~ waktu ada kalanya, sekali-kali, sekali tempo; SELANGKAS Sekali musim berbuah; ~ betik berbuah, pb waktu yang singkat
5 Splash Splash Love. Drama yang dibintangi oleh Yoon Doo-joon dan Kim Seul-gi ini mengisahkan Jang Dan-bi, seorang siswi yang enggak bersemangat belajar. Saat ujian tiba, dia membuang kertas ujiannya. Kertas tersebut jatuh ke sebuah genangan gaib yang membawanya berteleportasi ke era Joseon.
NilaiJawabanSoal/Petunjuk MOMEN Waktu yang pendek SAAT Waktu yang pendek SINGKAT Pendek tentang umur, waktu, dsb NOVA Bintang meledak, cemerlang dalam waktu yang relatif pendek ZAMAN Jangka waktu yang panjang atau pendek yang menandai sesuatu DIPLOMA Gelar akademik dengan jangka waktu lebih pendek dari sarjana yang dikeluarkan oleh universitas MIKROBAROGRAF Met barometer perekam perubahan-perubahan tekanan udara yang terjadi dalam jangka waktu pendek; mikrobarovariograf KRONOSKOP Alat untuk mengukur waktu dalam pemeriksaan psikologis JANGKA Ukuran waktu tertentu MINISTROK Sakit stroke yang disebabkan oleh penyumbatan darah ke arteri dalam waktu pendek, serangan hanya berlangsung jam dan tidak menyebabkan kerusakan yang berkelanjutan MIKROMETEOROLOGI Met cabang meteorologi yang mempelajari meteorologi dalam skala kecil, umumnya mempelajari keadaan cuaca di dekat permukaan tanah dan dalam skala waktu yang pendek MENYINGKAT 1 memendekkan waktu dsb; menghemat untuk ~ waktu, baiklah kita mulai saja rapat ini; 2 meringkaskan; mengikhtisarkan mereka ~ naskah itu dan mene... HUJAN ASAM ...lembapan luar biasa yang berlangsung dalam jangka waktu yang agak pendek ... SIRIP ...g menunjukkan kecepatan angin pd suatu tempat dan waktu tertentu; - dorsal siripyang terdapat pd bagian; sirip punggung; - ekor bagian vertikal teta... GELAS Bekal; persediaan; simpanan menghadapi saat atau waktu susah; - koktail gelas berbentuk corong untuk menyajikan koktail, tepi gelas dapat didingin... PRAKATA ... ~ jangka panjang Met prakiraan cuaca yang jangka waktu berlakunya lebih panjang dp prakiraan jangka menengah, umumnya satu bulan atau lebih; ramalan ... JARUM ...berlubang tempat memasukkan benang untuk menjahit, menisik, dsb; 2 sesuatu yang panjang untuk mencocok, menyuntik, dsb; 3 alat untuk menunjuk wakt... PENDEK 1 cepak, pandak, senteng; 2 sebentar, sececah, sejemang, sejenak, sejurus, sekeceng, sekejap, sekelebat, sekilas, selincam, sepemakan sirih ki, sep... SPEKTRUM ... fajar senja Met spektrum yang terlihat di langit waktu fajar atau senja; - golak-galik Met spektrum gerak golak-galik dalam periode yang berbeda ata... SINABAR ... Met sinar berbentuk titik bundar atau lonjong pd waktu malam pd titik balik matahari yang menghubungkan cahaya zodiak timur dengan zodiak barat; - b... SANGKALA Ketika; waktu TEMPO Waktu Masa CEBOL Tinggi badan yang pendek sekali BILA-BILA Sewaktu-waktu KALA Perbedaan bentuk verba untuk menyatakan perbedaan waktu
2 The Smiling Man – ALTER. Selanjutnya ada film dari salah satu akun film horor pendek, Alter dengan judul film The Smiling Man. Yap, menjadi salah satu akun YouTube dengan konten film horror pendek, Alter memiliki segudang horror short movie yang mampu membuat bulu bergidik salah satunya film ini.
Ini adalah jawaban untuk teka-teki itu apakah kamu tahu jawabannya ? tts terkait Saat Ketika Waktu Terakhir salah satu judul lagu yang dipopulerkan oleh st 12 Waktu yang pendek sekali Saat Waktu yang pendek Saat 1 detik, era, jam jangka kala, kali, kesempatan, ketika, masa, momen, musim, selagi, selama, sementara, tatkala, tempo, tenggang, waktu, zaman 2 p begitu, demi, tatkala TTS yang serupa Sib batu 2 ki nasib buruk malang 1 untung yang malang nasib buruk 2 mujur atau malang sabut 1 nasib sab 1 = pintaan permintaan sungguhpun ada - patik kpd tuanku semua pintaannya sekalipun makbul 2 = peminta nasib untung malang buruk -, buruk na Kpd tuanku semua pintaannya sekalipun makbul 2 = peminta nasib untung malang buruk -, buruk nasibnya singkat - nya, lekas sampai ajalnya t ~ orang tuanya ~ ketika meramal waktu baik atau buruk yang didasarkan atas perhitungan bilangan waktu ketika empat, ketika lima, dsb, misal untuk Ke kampung untuk ~ orang tuanya ~ ketika meramal waktu baik atau buruk yang didasarkan atas perhitungan bilangan waktu ketika empat, ketika lima, Bodoh, buta, cupet, dungu, kerdil, kurang pikir, parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira-kira, pendek pikiran ki, sektarian, sempit, sin 1 cekak, cupul, kurang, senteng 2 ki kerdil, kurang pikir, parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira-kira, pendek pikiran, picik, sektarian 1 dogmatis, doktriner, fanatik, kaku eksklusif, parokial 2 cupet, kurang pikir, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira-kira, pendek pikiran, pici Parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira-kira, pendek pikiran ki, sektarian, sempit, singkat akal ki, sontok akal ki, suntuk, terbatas Ang pikir, parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira-kira, pendek pikiran, picik, sektarian, sempit, singkat akal, sontok akal, suntuk, terba Parokial 2 cupet, kurang pikir, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira-kira, pendek pikiran, picik, singkat akal, sontok akal, suntuk kerdil, semp Pendek ingatan, pendek kira-kira, pendek pikiran, picik, sektarian, sempit, singkat akal, sontok akal, suntuk, terbatas, tolol - kata pendek madah, Parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira kira, pendek pikiran , sektarian, sempit, singkat akal , sontok akal , suntuk, terbatas Ang pikir, parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira kira, pendek pikiran, picik, sektarian, sempit, singkat akal, sontok akal, suntuk, terba Bodoh, buta, cupet, dungu, kerdil, kurang pikir, parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira kira, pendek pikiran , sektarian, sempit, sin Cekak, cupul, kurang, senteng ki kerdil, kurang pikir, parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira kira, pendek pikiran, picik, sektarian 1 cekak, cupul, kurang, senteng 2 ki kerdil, kurang pikir, parokial, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira kira, pendek pikiran, picik, sektarian 1 dogmatis, doktriner, fanatik, kaku eksklusif, parokial 2 cupet, kurang pikir, pendek akal, pendek ingatan, pendek kira kira, pendek pikiran, pici 1 masa yang lamanya dua belas bulan; 2 bilangan yang menyatakan tarikh; 3 masa dua belas bulan yang ke majalah tempo - ii nomor 6; 4 masa dua belas Masa yang lamanya dua belas bulan bilangan yang menyatakan tarikh masa dua belas bulan yang ke majalah tempo ii nomor masa dua belas teka-teki silang lainnya 1 membuat terang menjadikan jelas menguraikan dsb supaya jelas memberi penjelasan guru itu ~ peredaran darah dalam tubuh kpd muridnya ia ingin ~ Angka romawi untuk 2106 Ganteng ganteng Ikan yang hidup di air laut, hidup di wilayah terumbu karang subtropis lutjanus synagris Mata apa yang bisa naklukin banteng Bingung pusing kacau Gusti bendara raden ayu Kak
Jangkawaktunya yang pendek, membuat risiko dari investasi ini juga lebih rendah. Investasi jenis ini sangat cocok sekali bagi kamu pemula yang ingin mulai berinvestasi. Selain itu, Kamu yang ingin mulai berbisnis dan membutuhkan modal dalam
– Jika merasa bahwa waktu berjalan begitu cepat, kamu tidak sendirian! Semua orang mengalami pengalaman yang sama. Kok bisa, sih, hal seperti itu terjadi?Cara terbaik untuk merusak hari Minggu seseorang adalah dengan mengingatkannya bahwa besok sudah senin lagi. Mamam!Hari Senin menjadi menyeramkan ketika kita ingat bahwa kamu sudah harus bekerja lagi padahal selama akhir minggu belum ngapa-ngapain; cucian masih numpuk, kamar berantakan, tugas belum dikerjakan, revisian skripsi? Ah apa itu revisian. *pura-pura lupa ingatan* dan kamu pasti akan mbatin kenapa Senin datang begitu cepaaat?Katanya, waktu berlalu menjadi lebih cepat karena kita menikmatinya. Atau bisa juga kita tenggelam dalam kegiatan yang menyenangkan, yang membuat kita lupa waktu. Heleh, mana ada kayak gitu. Kenyataannya, waktu tetap berlalu cepat meskipun kita sedih atau stres dengan pekerjaan. Kalian pasti pernah merasakan tegangnya berpacu dengan deadline, secepat apapun kita bekerja, rasanya waktu berlalu lebih cepat dari yang jika menarik ingatan ke belakang, saat kita kecil, waktu rasanya berjalan sangat lambat. Waktu itu kita semua merasa punya porsi 24 jam yang sama, waktu siang sepulang sekolah terasa sangat panjang hingga kita bisa tidur siang, main layangan, main rumah-rumahan, sepedaan, main bola bersama teman, sampai membangun siang baru selesai sampai kita disuruh untuk pulang karena harus mandi dan mengaji sampai magrib. Malam hari pun terasa sama panjangnya karena kita bisa mengerjakan PR, main PS, sampai bisa nonton Smackdown, setelah sebelumnya dipaksa ikut nonton sinetron karena si mamak gak mau bagi-bagi remot teve. Saat itu, waktu berjalan lambat meskipun kita menikmati bukan perkara menikmati atau tidak, lalu apa yang membuat waktu berjalan begitu cepat? Nah loh, jangan-jangan ini perkara hubungan umur dan waktu? Makin tua, waktu terasa makin cepat, apa bener kayak gitu??Sains ternyata punya penjelasan mengenai fenomena ini. Saintis menjelaskan secara rumit fenomena ini mulai dari aspek psikologis, sosiologis, sampai neurosains ngerti neurosains gak?! yang kalau disederhanakan, mereka menyimpulkan bahwa memang benar ada hubungan antara usia dan persepsi kita terhadap kecil, hampir segala hal adalah sesuatu yang baru, sehingga kita menaruh perhatian lebih banyak terhadap apa yang terjadi di sekeliling. Saat itu, ada banyak hal menarik yang bisa dilakukan, diamati, dan dijelajahi. Segala kebaruan yang terjadi terus-menerus inilah yang menghasilkan memori, yang membuat waktu saat itu terasa lebih lambat ketika kita mengingatnya hal baru ini terus meningkat ketika kita tumbuh menjadi remaja. Hal ini dipengaruhi oleh lebih banyak kebebasan yang menghasilkan lebih banyak pengalaman baru. Seiring berjalannya waktu, semakin tua, karena semakin sedikit memori unik yang kita buat, kehidupan semakin penuh repetisi. Periode waktu ini akan kita alami sebagai waktu yang lebih adalah, tahun-tahun masa kecil kita yang penuh memori akan terasa lebih panjang. Sangat berbeda jika dibandingkan tahun-tahun kita sebagai orang dewasa yang hanya memiliki sedikit memori menarik yang sama seperti ketika tidur dan bangun delapan jam kemudian. Terkadang, kita merasa bahwa waktu semalaman yang kita lalui untuk tidur itu terasa hanya terjadi beberapa detik saja. Hal ini terjadi karena ketika tidur, otak kita berhenti memproses memori baru. Makanya, jangan heran jika bertahun-tahun terasa cepat ketika otak kita menghabisakan waktu itu dalam rutinitas tanpa membuat pengalaman lain yang muncul untuk menjelaskan fenomena ini adalah, sebagai orang dewasa, kita menghabiskan waktu untuk mengantisipasi dan mengkhawatirkan hal yang belum terjadi. Akibatnya, kita melewatkan kejadian yang terjadi saat ini. Belum lagi kita juga sering terjebak dengan memori indah bersamanya di masa lalu sehingga kita lupa dengan yang terjadi saat manusia yang tidak punya mesin waktu seperti Zidan dan pak Haji, tentu kita tidak ingin menyesal karena merasa kehilangan banyak waktu tanpa menyelesaikan apa-apa. pun juga tidak ingin menjadi budak waktu dengan terus menerus hidup produktif karena takut kehilangan waktu sampai lupa untuk bahagia hal ini, mari sama-sama kita ucapkan terima kasih kepada para saintis. Selain memberi penjelasan, sains juga memberikan cara untuk kita bisa “melambatkan” pertama yang dianjurkan saintis adalah memulai hidup di masa sekarang dengan tidak terjebak dengan kenangan bersamanya pada hari kemarin dan berhenti mengkhawatirkan apa yang akan terjadi besok. Jalani semuanya dengan kesadaran bahwa setiap hari adalah hari baru dan pengalaman baru, hari ini selalu berbeda dengan kemarin, dan yang terjadi hari ini tidak akan terulang lagi pada hari lain sehingga kita akan lebih penasaran dan semangat dalam menjalani hari kedua adalah mulai membuat sebuah daftar agar kita punya cukup waktu untuk menyelesaikan pekerjaan. Bikin daftar mulai dari hal-hal kecil yang bisa dikerjakan dengan cepat. Jika kalimat “Hari ini harus mengerjakan skripsi,” atau “Hari ini membuat laporan bulanan,” terdengar terlalu berat dikerjakan, coba uraikan menjadi tugas yang lebih kecil dan tidak membebani seperti “Hari ini membaca satu referensi”, “Hari ini merekap pengeluaran minggu lalu.” Kepuasan melakukan suatu kemajuan meskipun hal kecil akan membuat kita merasa bahwa waktu berjalan tidak ketiga adalah mencoba hal baru. Buat hari-harimu menjadi tidak lagi membosankan sehingga kita mempunyai alasan untuk bersemangat dan menantikan sesuatu yang menarik. Atau jika mencoba hal baru terdengar terlalu mengeluarkan usaha, coba lakukan rutinitas dengan urutan yang acak sehingga tidak lagi terasa seperti setidaknya satu memori berkesan setiap harinya. Maksudnya supaya otak bisa merekam memori berkesan itu sehingga ingat bahwa kita sudah melakukan sesuatu yang menyenangkan. Dengan kata lain, ketika ditanya “Kemarin kamu ngapain?” bakal ada yang bisa kamu jawab selain “Mmm…apa ya, lupa, cuman kerja aja kayanya.”Terakhir, ini bukan saran dari saintis sih, tapi saran dari kru Mojok. Jangan lupa bertaubat. Banyak-banyak ibadah dan amal saleh karena bisa jadi cepatnya waktu berlalu ini benar-benar tanda semakin dekatnya kiamat seperti yang diramalkan di kanal Youtube ceramahnya ustaz-ustaz sebelah. Sudah lihat belum? Salah satu tanda kiamatnya yang sudah kejadian yaitu turunnya Imam Darto, eh kalo itu sih artis ya…Terakhir diperbarui pada 5 Agustus 2018 oleh Nia Lavinia
ForecastPeramalan biasanya dapat diklasifikasikan berdasarkan horizon waktu masa depan yang dicakupnya. Berikut ini adalah kategori peramalan berdasarkan horizon waktu: 1. Peramalan jangka pendek Peramalan ini mancakup jangka waktu hingga 1
Home Fenomena Alam Sabtu, 08 Januari 2022 - 1304 WIBloading... Perubahan waktu siang dan malam terjadi karena adanya perputaran bumi atau yang disebut rotasi bumi dan juga revolusi bumi. Foto/Ilustrasi/ist A A A PERUBAHAN waktu siang dan malam terjadi karena adanya perputaran bumi atau yang disebut rotasi bumi dan juga revolusi bumi. Proses terjadinya siang dan malam menjelaskan di mana bumi mengelilingi matahari sebagai sumber cahaya. Indonesia termasuk negara yang beruntung karena mendapatkan 12 jam siang dan 12 jam malam. Waktu tersebut sangatlah seimbang dan memudahkan masyarakat dalam berkegiatan dan beribadah, seperti ini akan berbeda dengan negara yang mengalami iklim empat musim karena mempengaruhi waktu siang dan malam. Bahkan beberapa negara waktu malam hari sangat pendek karena letak geografisnya. Berikut daftar negara yang waktu malamnya pendek 1. NorwegiaNorwegia merupakan negara tanpa malam hari di dunia karena terletak dekat sektor Kutub Utara. Norwegia memang menjadi negara yang mengalami perubahan musim cukup ekstrem. Salah satu kota di Norwegia bernama Hammerfest berada paling Utara memiliki siang hari selama 24 jam saat awal Mei hingga akhir Juli. Kondisi ini menyebabkan udara di kota tersebut sangat panas dan harus menggunakan itu, di beberapa kota lain di Norwegia mengalami fenomena yang dinamakan midnight sun. Meskipun waktu tersebut sudah menunjukan tengah malam, namun tetap ada matahari yang seolah seperti terbenam. Jadi wilayah tersebut dipenuhi sinar senja dan kembali terang. Baca juga; Kapal Listrik Otonom Pertama Pengangkut Kontainer Akan Berlayar di Norwegia 2. IslandiaIslandia adalah negara yang terletak di barat laut benua Eropa yang terkenal dengan pemandangan alamnya yang indah dan letaknya sangat dekat dengan kutub utara. Ketika musim panas, maka waktu siang berlangsung selama 24 jam dan matahari selalu bersinar. Matahari di Islandia seolah tidak pernah terbenam ketika musim pun sebaliknya, ketika musim dingin Islandia akan benar-benar gelap selama 24 jam. Islandia mengalami malam terlama di awal bulan juni yakni matahari hanya terbit selama 3 jam saja. Sedangkan untuk waktu siang terpendek terjadi pada bulan Desember yakni selama 3 jam saja. Baca juga; 6 Bulan Meletus, Gunung Berapi Islandia Mendadak Berhenti Muntahkan Lava 3. Kanada salat malam hari waktu matahari waktu shalat Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 3 jam yang lalu 4 jam yang lalu 4 jam yang lalu 6 jam yang lalu 7 jam yang lalu 7 jam yang lalu
Ketiga efek media massa terjadi dalam waktu pendek namun secara cepat, instan dan keras mempengaruhu masyarakat. Keempat; efek media massa berlangsung dalam waktu yang lama, sehingga mempengaruhi sikap-sikap adobsi, inovasi, kontrol sosia hingga perubahan sosial termasuk juga perubahan kelembagan dan bersoalan budaya. Efek media yang Bahasa indonesia English 中文 Українська عربى Български বাংলা Český Dansk Deutsch Ελληνικά Español Suomi Français עִברִית हिंदी Hrvatski Magyar Italiano 日本語 한국어 മലയാളം मराठी Bahasa malay Nederlands Norsk Polski Português Română Русский Slovenský Slovenščina Српски Svenska தமிழ் తెలుగు ไทย Tagalog Turkce اردو Tiếng việt in a short timedalam waktu singkatdalam masa yang singkatdalam waktu pendekdalam sekejapin a short period of timedalam waktu singkatdalam masa yang singkatdalam periode singkatdalam tempoh yang singkatdalam periode waktu yang pendekdalam jangka waktu yang pendekin a short periodsingkatdalam waktu singkatdalam jangka pendekdalam periode singkatdalam tempoh yang singkatdalam masa yang singkatwithin a short period of timedalam waktu singkatdalam masa yang singkatdalam periode waktu yang pendekdalam jangka waktu yang rekatif pendekdalam tempoh yang singkat Contoh penggunaan Dalam waktu yang singkat dalam sebuah kalimat dan terjemahannya Orang-orang juga menerjemahkan Your website get a lot of additional inbound links a very short bot flies do not feed, and live only a short Parts are Hasil 881, Waktu Kata oleh terjemahan kata Frase dalam urutan abjad Cari kamus Bahasa indonesia-Bahasa inggris melalui surat Bahasa indonesia - Bahasa inggris Bahasa inggris - Bahasa indonesia

Suhuterendah setiap hari turun 2°C, dari 21°C hingga 20°C, jarang sekali jatuh dibawah 16°C atau melebihi 24°C. Suhu terendah rata-rata harian tertinggi adalah 22°C pada tanggal 3 Agustus. Sebagai referensi, pada 1 Agustus, hari terpanas dalam setahun, suhu di İstanbul biasanya berkisar dari 21°C hingga 29°C, sedangkan pada 6 Februari

Dan lalu kami mendengar teriakan dari arah sana, Teriakan pendek sekali, seperti, uh," aah!And then later we heard a scream from over that way, just a little short one, like, uh,"aah!Seperti Chidwick, yang selesai 10 dalam tembak-menembak,Maria Ho jatuh pendek sekali lagi, penghilang di keempat untuk$ Chidwick, who finished 10th in the shootout,Maria Ho fell short once again, busting in fourth for $87, juga bisa sirkuit pendek sekali usia memegang dan kabel tertentu mulai could also short circuit once age took hold and certain wires started to jeda itu hanya sesaat, dan empat pedang pendek sekali lagi bersinar dengan cahaya yang the pause was only momentary, and the four short swords once again flashed with a brilliant meminta siswa untuk mencari berita dari berbagai sumber danmenulis artikel pendek sekali atau dua kali requires students to consume news from various sources andwrite short articles once or twice a diberikan dari mesin di luar tubuh Anda dalam semburan pendek sekali sehari, selama 5 hingga 6 radiation is given from a machine outside your body in short bursts once a day, 5 days a week, for 5 to 6 musim hujan Juni hingga Oktober,suhu lebih dingin dan terjadi hujan deras pendek sekali atau dua kali setiap the wet seasonJune through October,temperatures are cooler and there are short, heavy bursts of rain once or twice each fiction itu anjing yang kakinya dari pepatah itu pendeksekali dan mudah of these prayers are short and easy to itu pendeksekali, dan tampaknya ditulis sangat jangka waktu tersebut sangat pendeksekali untuk ukuran sebuah investasi this time period is very short for the size of an investment in memberi isyarah dengan tangan beliaumenunjukkan bahwa waktu tertentu yang beberkah itu sangat the Prophet indicated with hishand that this period of time is very memberi isyarah dengan tangan beliau menunjukkan bahwa waktu tertentu yang beberkah itu sangat hinted to his followers that his remaining time with them might be brief.

Metaforaini segera berkembang biak dalam literatur psikologi kognitif. Model Atkinson dan Shiffrin (1968), mereka mengusulkan model pemrosesan informasi klasik, dimana memori jangka pendek terpisah dari memori jangka panjang. Atkinson dan Shiffrin beranggapan bahwa ingatan dalam ingatan jangka pendek rapuh, dan bisa hilang dalam waktu sekitar

Kalau melihat perdebatan di dunia blogger tentang mana yang lebih baik antara artikel panjang dan artikel pendek, rasanya seperti melihat pertarungan abadi. Abadi karena “pertarungan” tersebut seperti tidak berkesudahan. Tidak ada hentinya. Kedua kubu sepertinya enggan untuk melepas begitu saja kesempatan untuk merendahkan pihak yang kontra. Mereka mengeluarkan berbagai tulisan yang menunjukkan kehebatan jalan yang mereka pilih, sekaligus menjatuhkan jalan yang dipilih pihak lain. Seru. Seperti pertarungan dua salesman pabrik kecap. Keduanya akan selalu mengatakan kecapnya no 1. Memang tidak ada kecap yang mengaku sebagai nomor 2, semuanya no 1. Jadi Mana Yang Lebih Baik Artikel Panjang atau Artikel Pendek? Saya akan mengambil dua analogi untuk membantu memperjelas tentang fungsi dan peran kedua kategori artikel ini. Yang satu tentang penjual/salesman kecap dan jeruk vs duren untuk menggambarkan tentang pergulatan di dua kubu blogger ini. Cobalah kita bayangkan sedikit. Analogi salesman kecap 1. Untuk mengetahui apakah sebuah kecap benar-benar menduduki posisi nomor 1, maka mereka harus melakukan survey secara keseluruhan. Jadi akan bisa diketahui berapa pangsa mereka dan pangsa pesaingnya. Apakah pabrik kecap melakukan survey skala besar-besaran untuk mengetahuinya? Tidak sama sekali. Tidak ada pabrik kecap yang mampu melakukan survey dalam skala besar seperti itu. 2. Dalam hal kecap, rasa adalah intinya. Sementara rasa adalah sesuatu yang sifatnya relatif, setiap orang akan memiliki selera sendiri. Ada yang suka kecap yang manis sekali, ada yang suka yang agak asin dan lain sebagainya. Mengatakan kecap buatan pabriknya sendiri, dimana seorang penjual kecap bertanggunjawab untuk menjualnya, sebagai yang paling enak adalah absurd. Walau seseorang berhak mengatakan penilaiannya, tidak berarti penilaiannya berlaku umum. Nilai yang diberikannya terbatas pada diri sendiri. Satu orang saja. Sekarang coba kita bandingkan dengan kubu artikel panjang dan artikel pendek. 1. Seorang blogger tidak akan pernah bisa melakukan survey untuk mengetahui bagaimana hasil dari sebuah artikel panjang atau artikel pendek. Mayoritas blogger tidak akan melakukan riset sejauh itu. Biasanya mereka hanya bergantung pada data statistik dari blog atau beberapa blog yang mereka kelola. Lalu akan dibandingkan pengunjung mana yang lebih banyak, artikel yang lebih dari seribu atau dua ribu kata , atau yang 300 kata. Hasilnya dipakai untuk membuat artikel baru dan analisa. 2. Masyarakat pembaca beragam. Ada yang waktunya terbatas sehingga menyukai artikel yang pendek. Ada juga yang waktu luangnya banyak sehingga mereka menyukai sesuatu yang sangat rinci dan panjang. Mereka akan memilih sesuai yang mereka mau. Kalau sukanya artikel pendek mereka akan enggan membaca artikel panjang, begitu juga sebaliknya. Yang mana yang lebih banyak dan dominan hanya bisa dilakukan melalui berbagai survey. Sesuatu yang tidak akan dilakukan seorang blogger. Keduanya, klaim salesman kecap dan klaim blogger tentang artikel panjang atau pendek, mirip sekali bukan? Dari sini saja terlihat bahwa klaim bahwa artikel panjang lebih baik adalah sebuah klaim pribadi berdasarkan data sendiri dan analisa pribadi pula. Posisinya tidak berbeda dengan klaim artikel pendek lebih bagus. Sama saja. Tidak ada data dan fakta yang menunjukkan yang mana yang lebih baik secara umum. Keduanya sangat mirip klaim para penjual kecap yang selalu mengatakan kecapnya no 1. Data yang dihasilkan secara pribadi. Analisa dilakukan oleh pribadi pula yang berkepentingan membuat blognya laris. Kesimpulan akhir juga dilakukan sendiri. Analogi jeruk vs duren Perdebatan dan berbagai argumen soal artikel panjang vs artikel pendek seharusnya tidak perlu diperpanjang. Kedua jenis artikel berdasarkan panjangnya itu harus dipandang sebagai dua buah hal yang berlainan dan tidak perlu diperbandingkan. Analoginya, keduanya seperti jeruk dan duren. Jeruk memiliki pasar sendiri dan dikenal sebagai buah berharga murah yang umum digunakan sebagai pencuci mulut. Begitu juga duren, yang dikenal sebagai makanan pada saat tertentu dan istimewa karena harganya lumayan mahal. Keduanya memiliki pangsa pasar sendiri-sendiri yang terpisah, walau keduanya adalah sama, buah-buahan. Cobalah bayangkan, peran jeruk sebagai makanan penutup digantikan oleh duren. Bagaimana kira-kira hasilnya? Yang ada bukan rasa segar, manis dan ringan dan membantu menghilangkan lemak di mulut, tetapi rasa manis yang mengenyangkan dan menambah kadar kolesterol. Oleh karena itu, mengatakan jeruk lebih baik dari duren atau sebaliknya adalah sebuah tindakan yang sulit diterima. Kecuali Anda menaruh sesuatu yang membuatnya menjadi sangat spesifik, seperti “jeruk lebih baik dari duren sebagai hidangan penutup sehabis makan-makanan berlemak”. Begitu juga membandingkan artikel panjang dan pendek untuk menentukan mana yang lebih baik, sama absurd-nya. Kecuali Anda membahas sesuatu yang sangat sempit. Sebagai contoh,”artikel pendek lebih cocok dipergunakan di situs berita dibandingkan artikel panjang”. Dengan menggambarkan dalam dua analogi tersebut maka bisa ditemukan jawaban bagi pertanyaan di atas. Jawaban dari pertanyaan “Mana yang lebih baik artikel panjang atau artikel pendek?” adalah TIDAK ADA yang lebih baik dan TIDAK ADA yang lebih buruk. Tidak ada, karena keduanya tidak seharusnya diperbandingkan. Keduanya berada pada segmen pasar yang berbeda yang tidak seharusnya diperbandingkan. Bak jeruk dan duren. Mana Yang Harus Dipilih Artikel Panjang atau Artikel Pendek? Nah, kalau pertanyaannya diubah menjadi seperti ini “Mana Yang Harus Dipilih, Artikel Panjang atau Artikel Pendek?”, maka komentarnya berubah. Kalimat pertanyaan ini mencerminkan bahwa siapapun yang menanyakan sedang kesulitan untuk memilih di antara keduanya. Ia sedang membandingkan, mencari yang mana yang terbaik, bagi dirinya sendiri. Bukan diperbandingkan untuk mencari kelebihan dan siapa lebih unggul, tetapi mencari kecocokkan dengan kebutuhannya. Sebuah pertanyaan dengan tujuan yang berbeda. Sebenarnya pertanyaan ini pun hanya bisa dijawab oleh yang bertanya sendiri. Blogger sesenior apapun tidak akan bisa memberikan solusinya. Ini sebuah keputusan yang harus dibuat sang calon penulis artikel sendiri, bukan orang lain. Seperti saya, terus terang saya merasa hal tersebut berada di luar jangkauan. Sulit untuk saya bisa memberikan advis yang tepat untuk jawaban tersebut. Yang saya bisa lakukan hanya memberikan saran yang mungkin bisa memberikan sebuah petunjuk. Sesuatu yang mungkin bisa membantu sang calon penulis untuk menemukan yang “terbaik” atau “paling cocok” bagi dirinya. Saran saya , untuk mereka yang sedang bingung memilih “artikel panjang” atau “artikel pendek” adalah dengan memperhatikan dan menemukan jawaban untuk beberapa hal berikut 1 Tujuan Ngeblog atau Menulis Artikel Segala sesuatu pasti ada tujuannya. Dari situlah segala sesuatu bermula. Oleh karena itu, memilih artikel jenis mana yang cocok harus ditelaah lagi dari tujuan awal menulis artikel. Apakah hanya untuk sekedar iseng? Apakah karena seseorang membayar? Apakah untuk mendapatkan ketenaran? Apakah ingin mendapatkan penghasilan ? Dan, masih banyak lagi tujuan yang bisa disebutkan. Nah, dari situ bisa terlihat banyak hal. Contohnya, bila tulisan yang Anda ingin buat hanya sekedar pelimpahan perasaan alias curhat saja, saya sarankan abaikan’ teori soal panjang atau pendek. Untuk apa mempedulikan yang mana yang lebih baik, toh yang ditulis hanya bertujuan untuk mengeluarkan isi hati saja. Lakukan saja yang Anda mau, sampai hati Anda merasa puas. Lega. Gembira. Just do it. Tulisan mau dibuat sebanyak kata atau sekedar 300 kata bukanlah sebuah problem selama Anda puas dengan itu. Tetapi, Bila Anda dibayar untuk membuat artikel sepanjang 2000 kata oleh seseorang, batas sudah ditetapkan. Jadi harus dipenuhi kalau ingin mendapatkan bayaran. Bisa juga terjadi. Anda ingin mendapatkan ketenaran, uang, dan juga penggemar, maka yang harus dilakukan adalah mempertimbangkan dan menelaah beberapa poin lanjutannya. Saya tuliskan di bawah ini. 2 Segmen Pasar Pembaca Sebuah artikel dibuat untuk dibaca. Kalau curhatan atau diary, maka Anda tidak peduli terhadap pembaca. Normal, karena yang menjadi tujuan adalah sekedar mengeluarkan isi hati. Ada yang baca syukur, tidak ada juga “no problem“. Tujuan Anda tercapai setelah kata terakhir tertulis. Tetapi, kalau Anda ingin uang atau ketenaran, maka artikel tersebut harus ada yang baca. Tidak akan tercapai tujuan seperti ini kalau tulisan yang dibuat hanya sekedar bergentayangan di internet, kesepian sendiri. Untuk itu Anda harus paling tidak mengetahui segmen pasar yang dituju. Caranya tidak perlu rumit dan berbelit. Lihat saja kebiasaan orang-orang di sekitar. Jangan salah! Berbagai teori menulis yang bertebaran di dunia maya dibuat berdasarkan hasil pengamatan terhadap kehidupan keseharian. Mereka tidak berbeda dengan Anda pada saat memulai. Hanya, pengalaman yang membuat mereka menjadi ahli dan memiliki skill seperti itu. Jadi, amati dan amati. Anda akan menemukan bahwa kebanyakan pekerja, terutama komuter seperti saya sangat menyukai artikel yang pendek, tetapi informatif. Artikel berita yang pendek sangat digemari. Di sisi lain, ketika menjelang hari libur, banyak orang membaca berbagai artikel tentang tempat wisata yang agak panjang yang bisa memberikan gambaran detil. Seorang ibu rumah tangga biasanya butuh bacaan untuk mengisi waktu selama menunggu anak di sekolah. Seorang yang butuh penjelasan cara membetulkan televiai, tidak bermasalah dengan panjang, pendeknya sebuah tulisan, yang penting ada penjelasan terstruktur. Yang mana segmen pasar pembaca yang Anda pilih akan menjadi salah satu faktor yang menentukan apakah harus menulis artikel panjang atau menggunakan strategi artikel pendek. 3 Karakter Anda Ok. Kalau sudah mengetahui segmen atau target pasar yang dikehendaki, lalu coba perhatikan diri Anda sendiri. Bingung? Coba bayangkan, kalau pembacanya diketahui sangat menyukai artikel yang rinci dan panjang, tetapi Anda bukan orang yang gemar menulis dengan cara terperinci. Bagaimana hasilnya? Tidak akan kena sasaran. Begitu juga jika yang terjadi sebaliknya. Anda tidak akan bisa memaksa pembaca menyesuaikan diri dengan Anda. Para pembaca memiliki opsi luar biasa banyaknya dan bisa mencari yang sesuai dengan keinginan mereka. Jadi, mau tidak mau, kalau memang target tidak bisa diubah, maka Anda yang harus berubah. Anda harua menjadi sesuai apa yang dikehendaki pembaca. Apakah ini akan menyenangkan? Sama sekali tidak. Bila mencoba merubah diri sendiri, maka akan terasa sekali ketidaknyamanan saat kita membuat artikel. Tersendat. Terpaksa dan akhirnya tertekan. Sesuatu yang ujungnya akan membuat Anda kehilangan motivasi untuk terus menulis. Itulah mengapa Anda harus juga mengenali diri sendiri sebelum menentukan harus menulis artikel panjang atau artikel pendek. Anda harus menemukan titik kompromi atau keseimbangan dari kedua hal itu. Mudah dikatakan, tetapi sulit untuk dilakukan. Butuh waktu untuk akhirnya menemukan titik temunya. Bersiaplah untuk itu. 4 Jenis Artikel Berita atau review/ulasan. Travel note atau tutorial. Humor atau serius. Fiksi atau non fiksi. Deskriptif atau Naratif. Jenis artikel yang dipilih juga mempengaruhi seberapa panjang sebuah artikel harus ditulis. Sebuah artikel humor, akan kehilangan momennya kalau terlalu panjang. Pembaca cenderung menyukai tulisan yang singkat tapi lucu dan membuat tertawa, bila tulisan yang Anda mau berbentuk tulisan humor. Kalau tulisannya berbentuk tutorial, artikel pendek tidak bisa memuaskan keingintahuan. Mereka menginginkan lebih dan lebih. Tulisan yang mengajarkan sesuatu sebaiknya dibut sangat rinci, agar informasi yang disampaikan sebanyak dan selengkap mungkin. Tidak jarang, tulisan yang pendek akan memberi kesan, penulis tidak menguasai bidang yang ditulisnya. Tetapi, tidak berarti tulisan harus dipenuhi dengan basa basi. Bila yang Anda hendak tulis berupa berita, lakukan dengan singkat, jelas, padat. Pembaca tidak akan sabar menunggu pembukaan yang panjang. Langsung ke pokok masalah. Jadi, jenis artikel yang mana yang Anda ingin tulis? 5 Platform dan media untuk menulis Blog gratisan atau blog berbayar. Mesin tik, komputer, atau smartphone. Website statis atau dinamis. Kesemua ini juga turut menentukan jenis artikel apa yang sesuai dengan seorang penulis. Tidak percaya? Mana lebih nyaman menulis di sebuah smartphone atau komputer? Komputer tentunya. Layar yang lebih lebar akan membuat mata terasa lebih nyaman dibandingkan layar monitor sebuah smartphone. Tetapi, sebuah smartphone lebih enak dipakai dibandingkan mesin tik yang terbagus sekalipun. Semakin nyaman kita menulis, terutama terkait dengan mata, maka tulisan panjang sekalipun bukanlah sebuah masalah. Bayangkan mengetik di smartphone untuk sebuah artikel panjang, tentunya akan menyulitkan mengingat keterbatasan yang ada. Lebih rumit dan susah lagi dengan menggunakan mesin tik manual. Repot pastinya. Kita coba lagi bandingkan antara blog gratisan dan berbayar atau self hosted. Dengan blog gratisan, seorang blog tidak perlu berpikir tentang bandwidth, mengutak atik template terlalu banyak, perhatian kita bisa terfokus hanya pada menulis. Bandingkan kalau kita memakai blog berbayar, dimana semakin panjang artikel maka semakin besar bandwidth yang terpakai semakin besar biaya yang keluar. Okelah, kalau bandwidth unlimited, tidak terbatas, tetapi kapasitas penyimpanan tetap ada batasnya. Semakin panjang artikel semakin besar ruang yang diperlukan untuk menyimpannya. Walau sering tidak disadari dan dianggap remeh bahkan tidak ada, kenyataannya platform dan media tempat kita menulis, memberi pengaruh pada jenis tulisan yang kita buat. Unsur biaya dan kemudahan yang tersedia akan memberikan efek, seberapapun kecilnya. 6 Ketersediaan Waktu Apakah Anda seorang penulis full time atau part time? Jikalau full time adalah jawaban Anda, maka waktu yang tersedia jelas banyak, 24 jam sehari. Tinggal Anda mengatur waktu untuk melakukan aktifitas rutin rumah tangga dan menulis. Bagaimana dengan seorang penulis part time? Waktunya terbatas. Dua puluh empat jam harus dibagi untuk bekerja mencari nafkah, mengurus keluarga, dan menulis. Belum ditambah berbagai hal lainnya yang sifatnya insidentil. Seringkali waktu yang tersisa hanya 1-3 jam saja dalam sehari. Itupun masih harus dibagi lagi, bila Anda blogger dengan self hosted atau blog berbayar, mengurus masalah teknis. Waktu yang tersedia untuk menulis menjadi sangat sedikit. Padahal, kalau harus menulis artikel panjang , jelas waktu 1-3 jam tidaklah cukup. Seorang blogger atau penulis pun harus melakukan riset, berpikir mencari ide, dan kemudian menulis. Semakin panjang tulisannya, semakin besar data yang dibutuhkan, dan semakin banyak waktu yang diperlukan. 7 Pengalaman atau jam terbang Jelas sangat menentukan. Kalau Anda sedang membaca artikel ini, kemungkinan besar Anda baru saja memulai langkah untuk menjadi penulis. Kalau Anda sudah berpengalaman, Andalah yang membuat tulisan ini dan bukan membacanya. Semakin tinggi jam terbang alias pengalaman seorang penulis, atau blogger, keterampilannya semakin terasah. Menulis bisa dikatakan menjadi bagian dari kehidupannya. Oleh karena itu biasanya penulis atau blogger yang sudah berpengalaman lebih kreatif dalam mengembangkan sebuah ide dan tulisan. Mereka bisa mengembangkan sebuah ide menjadi panjang atau pendek disesuaikan dengan yang mereka mau. Skill mereka sudah lebih terlatih. Penulis atau blogger yang sudah cukup kenyang makan asam garam tidak akan lagi terlalu sulit menemukan kata-kata sinonim. Tidak lagi memusingkan gaya menulis karena mereka sudah memilikinya. Bandingkan dengan seorang pemula. Mereka masih akan meraba-raba untuk mencari gaya menulis yang pas untuk diri mereka. Mencari data dan sumber ide juga belum tahu tempatnya. Membuat sebuah kata tidak berulang dalam banyak kalimat juga rasanya sulit sekali. Langkah yang bagus untuk seorang yang baru memulai adalah artikel pendek. Artikel panjang hanya akan menimbulkan kesulitan dan tekanan tersendiri pada saat memulai. Untuk membuat artikel panjang terasa mengalir bukanlah hal yang mudah. Bahkan saya, yang sudah dua tahun menjadi blogger pun, masih menemui banyak kesulitan untuk membuat artikel terasa mengalir. Temukan Jalan Anda Sendiri! Itulah beberapa hal yang harus Anda tanyakan pada diri sendiri untuk memilih apakah artikel panjang atau artikel pendek yang cocok bagi Anda. Jangan tanyakan pada orang lain karena itu tidak akan menyelesaikan masalah Anda. Diri sendirilah yang bisa menentukan jawaban pertanyaan ini. Yang lainnya hanya bisa memberikan masukan. Rumit ya? Sebenarnya tidak. Setelah Anda membaca semua uraian di atas, saya punya satu saran saja. Hanya satu! Tidak dua atau tiga! Mau dengar? ABAIKAN! Ya. ABAIKAN semua yang sudah Anda baca. Mulailah menulis. Buatlah artikel pertama Anda. Jangan pedulikan apapun dan segala teori yang sudah Anda pernah baca dari sumber manapun. Panjang atau pendek bukan sebuah masalah. Tuangkan ide yang ada di kepala sampai Anda merasa semua ide tersebut sudah menjadi deretan huruf di layar monitor atau kertas. Setelah itu buat artikel berikutnya. Berikutnya dan berikutnya. Mengapa saya sarankan ini? Karena dengan membaca banyak teori, maka semakin bingung lah Anda. Terlalu banyak pertanyaan yang justru bermunculan seiring semakin banyak teori yang dibaca. Semakin banyak yang dibaca, semakin bingung kita memilah mana yang cocok dengan diri kita. Apakah artikel panjang, atau artikel pendek? Jadi, lakukan langkah berikutnya. Temukan jawabannya sendiri. Menulis adalah sebuah proses yang panjang. Anda hanya bisa menemukan yang terbaik bagi diri sendiri dengan cara melakukannya sendiri. Merasakan jalan berat seorang penulis atau blogger. Anda akan melakukan kesalahan, terima itu dan perbaiki. Terus dan terus karena ini adalah sebuah proses tak henti. Sampai suatu waktu Anda bisa mengatakan “Inilah gaya menulis yang saya kehendaki!” Setelah hampir dua tahun , saya akhirnya menemukan gaya menulis yang saya mau. Artikel Panjang atau Artikel Pendek? Anda salah! Kalau Anda berpikir karena tulisan ini sangat panjang, lebih dari 2000 kata, Anda berpendapat saya cocok dengan artikel panjang, berarti Anda salah. Saya memutuskan untuk menjadi fleksibel. Kalau memang diperlukan artikel panjang, maka saya akan membuatnya. Begitu juga kalau sebuah ide dirasa cukup dengan artikel pendek, jadilah artikel pendek. Keduanya memiliki kekuatan dan kekurangan masing-masing. Setelah cukup lama menjadi blogger, saya semakin bisa memahami kedua jenis artikel ini. Ujungnya saya pun mencoba memanfaatkan sisi kekuatan mereka untuk dua tujuan yang berbeda. Apa saja kekuatan artikel panjang dan artikel pendek? Saya akan tuliskan di artikel terpisah. Kali ini cukup sekian saja. Semoga ada manfaat yang bisa Anda ambil. zNBa.
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/843
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/296
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/814
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/476
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/312
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/384
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/899
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/247
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/615
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/809
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/180
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/301
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/48
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/391
  • 9vz3jlrx9k.pages.dev/381
  • waktu yang pendek sekali